Sambang Warga, Babinsa Koramil Ceper Datangi Tokoh Masyarakat

KLATEN - Komunikasi Sosial Babinsa merupakan tempat silaturahmi antara Babinsa dengan warga binaan sekitar yang dapat memupuk kebersamaan dan menimbulkan rasa saling menghormati antar sesama di wilayah binaan.

 

Baca juga: Kolaborasi dengan Yayasan Sarupa Bandung, PPWI Berbagi Sembako di Morut dan Luwuk

Untuk memupuk kebersamaan, Babinsa Serda Suparman Koramil 23/Ceper Kodim 0723/Klaten melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan Tokoh Masyarakat di Dukuh Pucang Desa Srebegan Kec. Ceper Kab. Klaten, (30/1/2024).

 

Baca juga: Wakil Komandan Pusat Kesejahteraan Infantri Laksanakan Gowes Dan Bakti Sosial

Tokoh masyarakat merupakan salah satu komponen yang penting dalam struktur sosial suatu masyarakat. Mereka adalah individu yang memiliki pengaruh dan peran khusus dalam membentuk norma, nilai, dan perilaku dalam suatu kelompok sosial.

 

Baca juga: IKM Perum Rici Serahkan  Bantuan Gempa Melalui DPD IKM Kota Batam

Serda Suparman mengatakan bahwa pentingnya silaturahmi dengan tokoh-tokoh masyarakat di wilayah binaan merupakan suatu bentuk kedekatan Babinsa guna memberikan pesan dan himbauan kepada warga binaan agar menjalankan norma dan perilaku yang baik.

 

Baca juga: Satu Kesatuan, Rudi Sebut Seyogyanya Daerah di Kepri Dapat Maju Bersama

“Tokoh masyarakat memainkan peran penting dalam membentuk norma dan nilai-nilai sosial, serta dapat menjadi model peran yang mempengaruhi perilaku dan pandangan masyarakat. Keberhasilan atau kegagalan tokoh masyarakat dalam menjalankan perannya dapat memiliki dampak besar terhadap dinamika sosial suatu masyarakat, ” ucap Serda Suparman.

 

Baca juga: Bocah Tewas Akibat Jatuh ke Sumur, Raja Mohammed VI Kirimkan Ucapan Belasungkawa

“Dengan adanya komunikasi sosial ini, mengajak kepada Tokoh Masyarakat agar selalu menghimbau untuk menjalin kerukunan antar warga, saling tolong menolong, hormat menghormati dan selalu peduli lingkungan apabila ada hal-hal yang menonjol di wilayah binaan segera laporkan kepada Babinsa, Bhabinkamtibmas maupun aparat desa, ” pungkasnya. (Red)